Senin, 10 Januari 2022

Bulan Bahasa 2021

,

Bulan Bahasa 2021



Acara yang telah dinanti-nanti sudah datang. Bulan Bahasa. Berjam-jam, berhari-hari, berminggu-minggu kerja keras akhirnya terbayar dengan perasaan lega serta keramaian bersama sorak-sorai para siswa-siswa dan wali murid dan pemirsa lainnya ketika menonton penampilan dari TK sampai dengan kelas 12 SMA baik secara langsung maupun melalui YouTube. Oh iya, acara Bulan Bahasa tahun ini diadakan secara langsung di aula SRIT loh!  Namun, tidak semua penampilan diadakan secara langsung di panggung, ada juga yang melalui pemutaran video/video playback. Meskipun begitu, tentunya kami juga tunduk kepada protokol kesehatan dong, demi berkurangnya penyebaran virus COVID-19. Kami juga menayangkan acara Bulan Bahasa ini di YouTube agar teman-teman bisa menonton meskipun tidak dapat hadir di SRIT. Kami juga sudah mengupload penampilan-penampilan Bulan Bahasa satu per satu loh! Cek channel YouTube SRIT melalui tautan dibawah ini ya!



https://www.youtube.com/c/SRITokyo


17 November 2021. Pengurus-pengurus OSIS sudah sibuk mempersiapkan hari istimewa ini sejak pagi. Acara dibuka pada jam 09.00 JST (07.00 WIB)  oleh ketiga MC yang membawa acara dengan 3 bahasa, yaitu Harits sebagai MC Bahasa Indonesia, Maiza sebagai MC Bahasa Inggris, Naomi sebagai MC Bahasa Jepang. Semua pemirsa sudah duduk di kursi yang sudah disediakan. Seperti biasa, acara dimulai dengan menyanyikan lagu kebangsaan kita, Indonesia Raya, kemudian pembacaan doa oleh Pak Fata serta sambutan dari Pak Saidan selaku kepala sekolah SRIT disambung dengan sepatah dua patah kata dari Ketua Komite Sekolah yaitu Pak Sonny, dan juga dari Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) yaitu Pak Yusli. Setelah itu, kita berlanjut ke sesi foto bersama. Oh iya, Bu Kanako Kobayashi juga datang ke SRIT untuk menonton Bulan Bahasa kali ini loh! Beliau adalah anggota DPR Meguro.


Penampilan Bulan Bahasa pertama adalah dari SD kelas 1 s/d 6 secara offline. Mereka menyanyikan lagu “Berkibarlah Benderaku” di panggung dengan ayunan bendera Indonesia di setiap genggaman tangan kanan mereka, juga menyanyikan “Yamko Rambe Yamko”, dan “Dari Mata Sang Garuda” dengan deru langkah kaki mereka dipadu dengan gerakan yang sangat keren. 





Setelah itu, kita berpindah ke penampilan kelas 1 SD melalui pemutaran video. Mereka menampilkan nyanyian lagu “Niji” yang didampingi oleh gerakan mereka yang menggemaskan. Berikutnya adalah penampilan kelas 2 SD Bahasa Jepang secara pemutaran video. Mereka menyanyikan lagu “Sekaijuu No Kodomotachi”. Lalu, kelas 3 melanjutkan acara ini dengan menyanyikan lagu Jepang “Kodomo Sanka” dengan metode pemutaran video juga. Penampilan mereka sangat kompak, meskipun siswanya cukup banyak. 


Setelah itu, kita berpindah lagi ke panggung yang sesungguhnya. Sekarang adalah penampilan TK Bahasa Inggris yang imut nan lucu! Mereka menyanyikan lagu “The Other Day I Met A Bear”, lagu yang cukup terkenal di kalangan anak-anak. Berikutnya adalah penampilan Bahasa Jepang dari tingkat yang masih sama, yaitu TK! Mereka menyanyikan lagu “Chiisana Sekai”. Lagu ini tersedia dalam berbagai bahasa selain bahasa Jepang, termasuk bahasa Inggris, Cantonese, Spanish, Italian, French,  dan Swedish. 


Setelah penampilan-penampilan tersebut, kita break serta snack time sebentar. Lampu-lampu telah dihidupkan kembali, para wali murid serta siswa-siswi berbincang-bincang sambil menyantap snack yang telah disiapkan oleh pihak sekolah. Pada kali ini sekolah menyediakan kue dan tortilla, yang disukai oleh siswa-siswa SRIT. 


***


Break pertama telah selesai. Sekarang kita kembali ke acara yang utamanya. Penampilan berikutnya adalah kelas 3 dan 4 SD Bahasa Inggris, dilanjut dengan penampilan kelas 5 dan 6 SD Bahasa Inggris juga Penampilan kedua kelas tersebut digabung menjadi 1. Mengapa demikian? Yang tahu jawabannya, coba tuliskan di kolom komentar! 


Kelas 3 dan 4 menampilkan sebuah lagu yang berjudul “Funky Monkey” yang disertai oleh gerakan joget yang lucu, mulai dari goyang ke kiri, ke kanan, lompat, dan lain-lain. Sedangkan untuk kelas 5 dan 6, mereka menyanyikan lagu bertajuk “From Your Seat”. Pantesan mereka bernyanyi sambil duduk πŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚. Setelah itu, kita kembali ke adik-adik TK Bahasa Indonesia. Mereka menampilkan lagu “Kicir-Kicir” diiringi video mereka yang lucu. Oh iya, penampilan yang ini melalui pemutaran video Mereka menggunakan berbagai baju daerah Indonesia. Berikutnya adalah kelas 1 Bahasa Inggris. Mereka menyanyikan lagu “I’m So Happy” dengan joget dan gerakan yang sangat ekspresif. 



Kemudian, kelas 2 SD kembali ke panggung dengan nyanyian lagu “Body Boogie”. Yang membuat penampilan ini unik adalah mereka menggunakan mainan inflatable guitars, jadi mereka seperti konser rock/heavy metal. Meskipun siswanya hanya 4, penampilan mereka cukup meriah. Selanjutnya adalah SD Kelas 4 Bahasa Jepang menyanyikan lagu “Minna Tomodachi”. Mungkin lagunya agak familiar ya, bagi yang pernah bersekolah di sekolah Jepang. Sama seperti kelas 2 SD, meskipun siswanya sedikit mereka tetap bersemangat dan telah menyampaikan penampilan yang spektakuler. Berikutnya adalah kelas 5 SD Bahasa Jepang. Mereka menyanyikan lagu yang cukup terkenal di kalangan penggemar kartun genre Anime, yaitu “Silhouette, lagu opening Naruto. Tenang saja, lagu ini tidak akan hanya diputar sekali saja di Bulan Bahasa 2021 ini. Penampilan yang menegangkan ini dilanjutkan dengan penampilan kelas 6 yang juga menggunakan lagu anime, yaitu “Hagushichao” dari anime Doraemon. 


Setelah penampilan-penampilan yang menakjubkan dari TK dan SD menggunakan tiga bahasa, ada bagusnya kita sedikit rehat. Ya, sekarang waktunya break kedua. Bagi yang muslim dapat salat berjamaah di masjid, sedangkan yang lainnya dapat santai-santai di aula, berbincang-bincang, makan-makan. 


***


ISHOMA/Break kedua telah selesai. Waktunya untuk penampilan SMP dan SMA! Yang pertama tampil adalah kelas 8 SMP Bahasa Inggris yang menampilkan drama secara langsung di panggung. Kelas 8 menampilkan sandiwara tentang sekelompok ilmuwan yang berniat untuk mengakhiri kelaparan dunia. Mereka berusaha melakukan beberapa eksperimen biji-bijian yang kelak akan dibagikan kepada yang membutuhkannya, tetapi di antara ilmuwan-ilmuwan tersebut ada ilmuwan jahat, apa yang akan mereka lakukan? 



Setelah penampilan sandiwara yang mengagumkan ini, berikutnya adalah kelas 12 SMA Bahasa Jepang. Sebagai yang paling senior di sekolah ini, video editing serta cinematography video mereka sangat keren, dan juga didampingi dengan lagu bertajuk “Peace Sign”, yang merupakan lagu opening anime “My Hero Academia” (banyak banget nih yang pake lagu anime πŸ˜‚). Berikutnya, adalah penampilan kelas 11 SMA Bahasa Jepang, dalam bentuk video juga. Mereka menyanyikan lagu “For The First Time In Forever” yang pernah ditampilkan di film “Frozen” buatan Disney, namun karena ini penampilan Bahasa Jepang jadi kelas 11 menyanyikan yang versi Jepangnya, yaitu “Umarete Hajimete”. 


Selanjutnya, kita pindah lagi ke panggung. Kelas 10 Bahasa Inggris menampilkan drama yang cukup menarik. Uniknya, mereka menampilkan kisah Indonesia, yaitu “Kartini” menggunakan Bahasa Inggris. Ceritanya tentang Kartini yang ingin sekali menuntut ilmu ke luar negeri, namun ayahnya melarang Kartini belajar karena dia seorang perempuan. Namun, ada tamu tak terduga dari Belanda. Mereka mengajak Kartini untuk pindah ke Belanda dan belajar. Bagaimana reaksi ayah Kartini? 



Setelah drama tentang Kartini yang berakhir, berikutnya kita pindah ke video. Sekarang penampilan kelas 7 SMP Bahasa Indonesia. Mereka membacakan puisi tentang Sumpah Pemuda. Sebagai kelas SMP yang paling junior, penampilan mereka cukup bagus.


Berikutnya adalah kelas 9 SMP Bahasa Indonesia. Mereka menampilkan musikalisasi puisi “Pahlawan Tanpa Tanda Jasa” dengan irama lagu daerah Soleram. Beberapa siswa kelas 9 ada yang mengikuti secara PJJ Pembelajaran Jarak Jauh, dan mereka bahkan merekam video mereka sendiri di lokasi mereka masing-masing meskipun tidak dapat merekamnya bersama teman-teman sekelasnya yang hadir langsung di SRIT. 


Sekarang, kita balik lagi ke panggung. Penampilan kelas 7 SMP Bahasa Inggris adalah yang berikutnya di daftar. Drama mereka menjelaskan tentang seorang ayah bernama Josh Latte yang memiliki utang yang sampai sekarang belum dilunaskan terhadap bosnya, yaitu Mr. Cappuccino yang kejam. Ditambah lagi, anaknya yaitu Harry merupakan anak nakal yang tidak bisa mendengarkan ibunya. Ibunya pun bekerja keras agar keluarga ini bisa tetap berdiri tegak. Namun, Josh Latte tetap berusaha dan pantang menyerah. Apakah utang tersebut bisa dilunaskan? Atau apakah keluarga Latte akan mengalami masa depan yang gelap?


Berikutnya adalah kelas 8 SMP Bahasa Jepang melalui pemutaran video. Mereka menyanyikan lagu yang sudah pernah ditampilkan di Bulan Bahasa kali ini pada sesi sebelumnya, coba tebak lagu apa? Silahkan tulis jawabannya di kolom komentar ya! Penampilan kelas 8 sangat riuh, diiringi banyak tepuk tangan, di beberapa bagian. 


Setelah penampilan tadi, dilanjutkan oleh kelas 10 SMA Bahasa Jepang dengan keramaian yang sama. Bahkan, Hano sebagai editor untuk video Bulan Bahasa Jepang kelas 10 SMA menambahkan beberapa unsur komedi yang memicu tawa para pemirsa. Oh iya, mereka menyanyikan lagu “Tada Kimi Ni Hare”.


Setelah itu adalah kelas 11 SMA Bahasa Inggris. Mereka menampilkan drama tentang seorang gadis bernama Ro yang tinggal di pulau terpencil. Antonio tengah berlayar dengan kapalnya dan sampai di pulau tersebut. Antonio menyangka tidak ada siapa-siapa di pulau itu, tapi dia kaget karena tiba-tiba Ro datang. Mereka berdua saling memperkenalkan diri sendiri, kemudian Antonio mengajak Ro untuk ikut kembali ke kerajaannya, namun ekspektasi tidak sesuai dengan realita di dalam kerajaan tersebut. Antonio ditunangkan dengan Putri Luciana. Ro pun kecewa. Dia keluar dari tempat itu. Tetapi, Putri Luciana juga sudah jatuh cinta ke orang lain, namun ibunya yaitu Ratu Ariana memaksakan Putri Luciana untuk menikahi Antonio. Ratu Ariana khawatir Ro akan menghancurkan rencananya, alhasil Ratu Ariana meminta tolong kepada Ratu Danielle untuk memajukan pernikahan dan menyingkirkan Ro. Ratu Ariana pun mencoba untuk membuat Ro sakit hati. Rupanya, Ratu Ariana ingin anaknya menikahi Pangeran Antonio agar Ratu Ariana bisa menguasai kerajaan. Bagaimana dengan Ro? Apakah rencana Ratu Ariana berhasil? 



Kita kembali lagi ke video. Sekarang waktunya untuk kelas 2 SMP Bahasa Indonesia! Mereka menampilkan musikalisasi puisi berjudul “Pahlawanku” yang mereka buat sendiri, dengan irama lagu “Rasa Sayange”. Penampilan mereka disertai video slow-motion/gerakan lambat mereka menggunakan baju kebaya merah sembari melakukan berbagai aktivitas. 


Masih di bagian Bahasa Indonesia dan juga masih di pemutaran video, berikutnya adalah kelas 12 SMA. Mereka membacakan puisi “Gugur Bunga”, yang kemudian dilanjutkan dengan menyanyikan lagu “Gugur Bunga” bait ketiga dan keempat. 


Setelah itu, kelas 3 SMP menampilkan drama Bahasa Inggris di panggung. Sandiwara mereka bercerita tentang seorang karyawan bernama Kanda yang jatuh miskin usai dipecat dari perusahaan ia bekerja. Ia pun berusaha meminjam uang kepada teman-temannya, yaitu Zuhdi, Bintang, . Sayangnya, semua teman-temannya menolak. Tetapi tiba-tiba, Isam, yaitu salah satu teman Kanda, mengalami musibah. Dibalik cerita yang menyedihkan ini, kelas 9 SMP menambahkan beberapa unsur komedi untuk membuat para pemirsa tertawa. Apakah Isam selamat, dan apakah Kanda berhasil mendapat pinjaman uang?


Masih tetap di kelas yang sama, sekarang adalah penampilan Kelas 3 SMP Bahasa Jepang. Mereka menyanyikan lagu “365 Hi No Kamihikouki” dengan video murid-murid kelas tersebut dari beberapa tahun lalu melakukan berbagai aktivitas misalnya makan bersama-sama, bermain musik, bahkan berguling di jalanan. Penampilan tersebut diakhiri dengan keempat murid kelas 3 SMP (yang bukan PJJ) menulis di kertas dan melipat kertas tersebut sehingga menjadi pesawat kertas (Bahasa Jepang pesawat = hikouki). 


Berikutnya adalah penampilan kelas 7 SMP Bahasa Jepang. Mereka menyanyikan lagu “Paprika”, yang merupakan salah satu lagu untuk Tokyo 2020 Olympics. Penampilan ini disisipi dengan kata-kata perpisahan untuk salah satu siswa kelas 7, yaitu Nathan. Dia akan kembali ke Tanah Air 2 hari setelah penampilan Bulan Bahasa ini.


Kita kembali ke panggung. Sekarang waktunya untuk kelas paling senior, kelas 12 SMA Bahasa Inggris! Penampilan mereka termasuk salah satu yang paling mantap di Bulan Bahasa kali ini. Mereka menampilkan drama berjudul Reverie, berlatar di tahun 1962 (mungkin referensi ke tahun ketika SRIT didirikan, yaitu juga 1962) tentang seorang perawat bernama Ayu. Suatu hari, ia mendapatkan surat dari ibunya yang menyatakan neneknya sakit dan butuh dirawat selagi ibunya bekerja di luar kota. Ayu ditemani oleh temannya yang bernama Citra. Tiba-tiba, ada gempa dan Ayu terjatuh. Semua disekitarnya berubah. Sewaktu di tempatnya, Ayu terjatuh dikarenakan adanya gempa dan semua di sekitarnya berubah. Ternyata, dia berpindah ke desa di abad ke-18. Ia bertemu dengan seorang Pangeran bernama Kusmawan. Ternyata, desa itu sedang terjangkit oleh wabah. Ia ditugasi oleh ketua desa untuk mencari obat yang mampu menghilangkan virus di desa itu. Sebagai perawat, Ayu juga mempunyai tanggung jawab untuk membantu. Bersama dengan perawat lainnya, Ayu berhasil membuat vaksin untuk virus itu. Namun, vaksin itu di sabotase oleh dua orang perawat yang tidak menyukai Ayu dan Pangeran Kusmawan. Nah, sekarang adalah adegan yang paling seru dari penampilan mereka. Kelas 12 SMA menampilkan adegan dansa ala countryside. Sungguh ikonis dari kelas yang paling senior. Pastikan kalian tonton gerakan mereka yang artistik dan elok di video drama Bahasa Inggris kelas 12 ya! Tetapi, bagaimana dengan desa yang terkena wabah? Apa nasib mereka? 


Kita kembali lagi ke pemutaran video. Sekarang, adalah penampilan dari kelas 10 SMA Bahasa Indonesia. Mereka menampilkan musikalisasi puisi “Ibuku Pahlawanku”.  Mereka menambahkan video-video mereka saat kecil, bersama dengan orangtua dan keluarga mereka. Berikutnya adalah kelas 11 SMA Bahasa Indonesia. Mereka juga menampilkan musikalisasi puisi berjudul “Halu”. Yang kalian mungkin sadari, adalah penampilan Bahasa Indonesia SMP cenderung memiliki vibes tentang kepahlawanan dengan intonasi ceria, sedangkan penampilan Bahasa Indonesia lebih ke arah menyentuh hati dan heart-wrenching disertai intonasi sedih. 


Tidak terasa, penampilan tadi merupakan penampilan Bulan Bahasa yang terakhir untuk tahun ini. Jika kalian ingin mengetahui bagaimana kelanjutan kisah-kisah drama Bahasa Inggris SMP-SMA, tengok channel YouTube kami ya! 



Penulis: Ichiro, Kanda

Foto: Shakila




Read more →
Diberdayakan oleh Blogger.

Featured Post

SEKOLAH REPUBLIK INDONESIA TOKYO

ζ±δΊ¬γ‚€γƒ³γƒ‰γƒγ‚·γ‚’ε…±ε’Œε›½ε­¦ζ ‘ Tokyo Indonesian School     Hi guys! Salam kenal dari OSIS SRIT! Sebelumnya mumun ("mimin" mainstream ...